5 Pelukis Aliran Naturalisme Terbaik di Dunia
Pelukis Aliran Naturalisme Terbaik di Dunia – Seni lukis merupakan salah satu cabang dari seni rupa, dimana pengaplikasiannya melalui imajinasi para seniman, yang kemudian diimplementasikan dalam bentuk media garis, warna, tekstur, gelap terang, bidang hingga bentuk.
Seni Lukis memiliki beberapa aliran yang masing-masingnya mempunyai sejarah yang panjang dengan pemaknaan dan tujuan yang berbeda, diantaranya adalah Realisme, Romantisme, Ekspresionisme, Impressionisme, Kubisme, Fauvisme, Dadaisme, Naturalisme dan masih banyak lagi.
Salah satu aliran paling tersohor dan paling banyak dinikmati oleh para seniman dan penggemar karya lukisan, adalah aliran Naturalisme. Fakta ini juga dibuktikan dari banyaknya Pelukis Aliran Naturalisme dari seluruh penjuru dunia.
Untuk yang belum tahu, Lukisan Aliran Naturalisme adalah hasil lukisan yang identik dengan pemandangan dan keadaan alam, juga mengupayakan kepersisan objek dengan lukisan yang dihasilkan, dan mengutamakan teknik gradasi warna serta kepiawaian para pelukisnya.
Di sisi lain, setiap aliran seni lukis pastilah memiliki tokoh seniman andalan yang berkecimpung dalam aliran tersebut. Nah, pada artikel ini, Masjeday telah merangkum beberapa Tokoh Pelukis Aliran Naturalisme Paling Terkenal dan terbaik di Dunia. Check this out..
Pelukis Aliran Naturalisme Terbaik di Dunia
1. Thomas Cole
Yang pertama adalah Thomas Cole, seniman berkebangsaan Inggris yang menetap di Amerika Serikat sejak menginjak masa remaja. Inspirasi dari terciptanya berbagai lukisan Naturalisme karyanya adalah dari keindahan eksotik dari gurun-gurun yang terdapat di benua Amerika.
Thomas Cole digadang-gadang sebagai seniman pertama yang mempopulerkan aliran seni lukis Naturalisme di Amerika Serikat, serta banyak hasil karyanya dijadikan monumen kecemasan dan harapan bangsa Amerika, yang ketika itu baru tumbuh selama pertengahan abad ke-19.
Beberapa Lukisan terbaik dari karyanya antara lain adalah Lake with Dead Trees (1825), yang menggambarkan pemandangan Pegunungan Catskill di tenggara New York. Kemudian ada The Consummation of Empire (1836).
2. John Constable
Tokoh seni lukis beraliran Naturalisme selanjutnya bernama John Constable, seorang pria berkebangsaan Inggris yang dinobatkan sebagai salah satu pelopor penting, dalam perkembangan aliran Naturalisme di dunia.
John Constable lahir pada 11 Juni 1776 dan meninggal di London pada 31 Maret 1837. Beliau lebih banyak menghabiskan waktu untuk belajar secara otodidak, dengan mengamati pemandangan dan sekitarnya secara langsung. Namun pernah juga belajar secara akademik di Akademi Royal London.
Kepribadiannya terkenal sebagai sosok perenung pemandangan dan melukiskannya dengan penuh emosi. Karya paling terkenal darinya antara lain adalah Dedham Vale (1802) danThe Hay Wain (1821).
3. William Bliss Baker
Berikutnya bernama William Bliss Baker, seniman berkebangsaan Amerika Serikat, yang memulai karirnya dari National Academy of Design sejak tahun 1876. Bakat melukisnya telah terlihat sejak remaja.
Bahkan saat menempuh pendidikan akademik, William telah banyak menggelar pameran lukis. Ini disebabkan karena kepiawaiannya dalam melukis telah diasah bahkan sebelum memasuki dunia pendidikan.
Dia juga telah meraih banyak penghargaan, termasuk yang paling bergengsi pada masa itu yakni penghargaan Elliot dan Hallgarten. Sayangnya, dia meninggal di usia yang sangat muda yakni 27 tahun, karena kecelakaan berseluncur es.
4. Abdullah Suriosubroto
Pelukis Aliran Naturalisme terbaik di dunia selanjutnya datang dari tanah air kita Indonesia, bernama Abdullah Suriosubroto, seorang maestro seni lukis yang lahir di Semarang pada tahun 1878. Beliau adalah anak angkat Wahidin Sudirohusodo, yang merupakan tokoh gerakan nasional.
Abdullah juga merupakan ayah dari pelukis legendaris indonesia Basoeki Abdullah, serta pematung Trijoto Abdullah. Beliau bangak menghabiskan masa memperdalam ilmu seni lukis ketika di Belanda, tepatnya di kota Den Haag.
Abdullah Suriosubroto juga dimasukkan dalam daftar satu Tokoh Seni Lukis Naturalisme terbaik di Indonesia, sekaligus yang pertama di abad ke-20. Kecintaannya pada alam membuatnya mampu menciptakan lukisan pemandangan dengan apik dan kompleks.
Hasil-hasil lukisan indah dan menakjubkan yang diciptakannya, membuat dia mendapatkan gelar sebagai “Mooi Indie” atau “Hindia yang Indah”. Beliau meninggal di Yogyakarta pada tahun 1941.
5. Basuki Abdullah
Selanjutnya adalah Basuki Abdullah, seorang seniman kelahiran Surakarta pada 25 januari 1915, dan wafat tanggal 5 November 1993. Karirnya dimulai saat mendapat beasiswa untuk belajar di Academie Voor Beeldende Kunsten Den Haag.
Kehebatannya dalam melukis pemandangan alam membuat dia diangkat sebagai pelukis Istana Kerajaan Thailand di tahun 1960-an. Tidak tanggung-tanggung, sederet tokoh ternama kala itu banyak memakai hasil lukisannya.
Sebut saja seperti Ir. Soekarno, Pangeran Philip dari Inggris, Pangeran Bernard dari Belanda, Sultan Brunei hingga kaum jetset seperti Nyonya Ratna Sari Dewi. Salah satu prestasi terbaiknya yang membanggakan Indonesia adalah, ketika dia berhasil mengalahkan 87 pelukis pilihan asal Eropa, melalui salah satu sayembara yang diselenggarakan di Amsterdam, Belanda.
Prestasinya belum kandas. Beliau juga sering mengadakan pameran lukisan di beberapa negara, seperti Thailand, Malaysia, Jepang, Belanda, Inggris dan masih banyak lagi. Setidaknya, telah lebih 22 negara yang mengoleksi lukisannya hingga kini.
Pada tahun 1974, Basuki diangkat menjadi pelukis Istana Merdeka dan mulai menetap di Jakarta, hingga menghembuskan nafas terakhirnya pada tanggal 5 November 1993 di Jakarta.
Kesimpulan
Demikianlah, ulasan kali ini mengenai beberapa Pelukis Aliran Naturalisme Terbaik di Dunia. Semoga ulasan ini bisa menambah pengetahuan dan wawasan kamu.
Untuk mendapatkan informasi terupdate dan terlengkap mengenai Dunia kesenian tradisional dan modern di Nusantara, kamu bisa mendapatkannya di Senipedia. Terima kasih!